Selasa, 20 Desember 2011

Peribahasa biasa digunakan untuk memperindah suatu kalimat atau untuk menyindir secara tidak langsung. Kata-kata dalam peribahasa merupakan susunan yang pasti dan tidak dapat diubah.
Berikut beberapa macam peribahasa :

1. Pepatah, adalah jenis peribahasa yang berisi nasihat atau ajaran dari orangtua.
contoh Pepatah :
a. Air tenang menghanyutkan berarti orang pendiam, tetapi banyak ilmu.
b. Setinggi-tinggi bangau terbang, hinggapnya kekubangan jugaberarti walaupun kemana juga seseorang pergi, kelak tentu kembali ke negeri sendiri

2. Perumpamaan, adalah jenis peribahasa yang berisi perbandingan.
contoh Perumpamaan :
a. Seperti pungguk merindukan bulan, berarti mengharapkan sesuatu yang tidak mungkin tercapai
b. Bagai makan buah simalakama, dimakan ibu mati, tak dimakan bapak mati, berarti serba sulit dalam menentukan sikap atau tindakan

3. Pemeo, adalah jenis peribahasa yang dijadikan semboyan
contoh Pemeo :
a. Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing, berarti sependapat dan senasib sepenanggungan
b. Patah sayap, bertingkat paruh, berarti tidak putus asa

4. Ungkapan, adalah jenis peribahasa yang menyatakan makna khusus
contoh Ungkapan :
a. merah telinganya, berarti panas hatinya
b. makan ati, berarti sakit hati

Nah, terima kasih telah membaca diblog saya, bila tidak keberatan, silahkan baca-baca yang lain diblog ini
Tagged
Different Themes
Ditulis Oleh Akmil Ibnu Sobari

Man Jadda Wa Jada

0 komentar

Silahkan, sekarang, siapapun boleh memberikan komentar.
Blog ini Dofollow, silahkan beri komentar untuk mendapat backlink gratis